Kamis, 26 April 2012

Forrreeest!!!! You are Genius!! How did you do it so fast!?! (Re-Appreciation)

Oke...jadi menurut lu gimana bro??
kata teman saya dengan mata berbinar - binar

Dia baru saja menyelesaikan sebuah Lukisan Abstrak yang dia buat secara Tetralogi, dan ini adalah karya-nya yang ketiga....

Saya agak bingung....saya ga ngerti apa - apa soal gambar....boro - boro gambar...megang krayon aja serasa kayak megang obeng kembang...lebih - lebih harus ngasih komentar mengenai suatu Karya Berbentuk lukisan yang dikerjakan dengan sungguh - sungguh....

.
Memang sih kayanya lebih baik kalo minta pendapat itu....yaaa, sama orang yang ahlinya supaya dikasih tau ini - itu, apa yang bisa ditambah, dan apa yang harusnya diperbaiki...sehingga yang dikasih saran jadi tambah maju

but then....I remember one thing.....even though i don't know anything about Drawing...that question can still be answered honestly....without offending him..without telling him a "white lie".



tahukah kalian?? kalau sebenarnya bukan itu yang mereka inginkan? bukan sekedar "saran konstruktif" atau "kritik membangun" ??

It's true...memang mereka akan mendengar masukan kalian dan bilang "oke, akan aku coba lebih baik lain kali"

tapi sebenarnya....tanpa kalian beri masukan apapun...mereka tetap bisa dan akan berkembang dengan sendirinya

pernahkah kalian punya teman....yang baru saja memulai sesuatu yang memiliki potensi untuk jadi Hobi mereka...usually not something serious....not a big deal....tapi biasanya hal - hal yang kecil...sesuatu yang mereka ciptakan dengan tangan sendiri :))))

Sure...pasti pernah dimintai pendapat tentang karya mereka.....dan seringkali, berhubung kita yang dimintai pendapat...tanpa pikir panjang kita langsung lemparkan berbagai macam komentar dan kritik....karena kita kebetulan paham...

then 2 weeks later....teman kita ini tiba - tiba berhenti melakukan "Hobi" -nya

dan kita tanya....

"Oy, gimana karya lu??"
"Belum sempet...gw sibuk"

lalu kita okeh kan saja....dan ga kita tanya - tanya lagi....
but weeks after weeks...dia ga melanjutkan berkarya lagi....

What happened??

Besar kemungkinan...kita tidak memikirkan apa yang terjadi pada dia...dan No Offense....usually we don't give a shit...

Tapi bagaimana kalo misalnya....ternyata kita adalah salah satu faktor yang menyebabkan teman kita ini berhenti

Kok BISA!!??
Kan Gw ga ngejelekin karya dia!?
Kan Gw kasih masukan yang konstruktif?!
Kan Gw Jujur apa adanya!?

Yes...That may be true...but you failed to understand the real meaning of it

What??...C'mon dude...jangan suka mengada - ngada...sejak kapan lu jadi Mario Teguh...

Saya ga perlu jadi Mario Teguh untuk ngerti yang beginian...because it is really simple once you "got it"

Ada sesuatu yang sebenarnya terjadi...dibalik sebuah pertanyaan "menurut lu gimana?"
Ada sesuatu yang vital yang tersembunyi dibalik kata - kata itu
Sesuatu yang sebenarnya kita semua paham
Seuatu yang ironis-nya sering tidak ter-deteksi oleh kita

Ok, so what the hell is it?!

it's called "Appreciation"

Lah?? kan jawaban gw juga merupakan bentuk apresiasi gw sob...

Ok, tapi apakah kita tau bagaimana apresiasi yang sebenarnya??

Yaaa....gitu....

Lemme tell you...apapun yang kamus katakan, apapun yang para Motivator katakan....Apresiasi tidak serumit kelihatannya

Apresiasi merupakan sesuatu yang dinantikan kehadirannya oleh setiap orang....
Apresiasi merupakan suatu reward bagi setiap orang...

dalam bentuk sederhananya...meng-Apresiasi memiliki arti "Memberikan Reward"

tentu bukan sesuatu yang Material...karena mereka yang minta pendapat kita ga minta dikasih suatu barang

Yang mereka inginkan...adalah sebuah sanjungan yang tulus atas karya mereka...sebuah pujian atas hasil usaha mereka :D

Tapi man...kalo karya nya memang ga bagus...kenapa juga harus kita puji?

Bagus atau Tidak...sebenarnya itu semua adalah relatif....ga ada yang namanya karya yang Bagus...kenapa??

karena kalau ada karya yang bagus....kenapa tidak semua orang suka Justin Bieber??? kenapa ga semua orang nge-fans Dream Theater?? kenapa ada Pro dan Kontra??

Iya juga sih...tapi kalo gitu kenapa si Bieber dan yang lain - lainnya bisa Tenar?? berarti kan banyak suka karya dia??

True...tapi masalah kenapa dia Tenar dan banyak yang suka...itu semua ga ada hubungannya dengan "Karyanya yang Bagus"....itu semua karena usaha dia...sering juga kan kita nemu orang yang lagunya ga bagus - bagus amat tenar?...pabalatak...dan orang yang karyanya bagus malah biasa - biasa aja :).
itu semua ditentukan oleh usaha dia...dan dia berusaha melalui karya nya :))))

Kalo ada yang namanya karyanya BAGUS dan EDAN BANGET.....itu semua relatif...

saya sendiri respect - respect saja sama si Bieber...meski itu semua berubah saat negara api menyerang :)))

Tau kan kalian...dalam suatu interview Bieber pernah bilang negara kita ini "Just Some Random Country" dan menghina orang - orang Indonesia yang kerja mengurus sound nya dengan berkata "They don't even know what they're doing"

When i heard that...i really wanted to Beat him down, Smack his crybaby ass so hard dengan ampli terjelek yang pernah ada di dunia ini...

but then i remember....in our country....We Don't Hit little Girls :)))))

biarkan Agnes Monica yang menendang lagi bokong dia lewat karya - karya nya yang layak dapat Award :D

Oke, gw ngerti...tapi kalo gitu apanya yang harus gw appreciate?? kan baik atau jelek ga ada?? lagian saya memang ga "connect" dengan karya yang teman saya ini??

Look Deeper....bukan karyanya yang harus kita appreciate...bukan content nya yang harus kita Judge...

Tapi....

Usaha dia dalam menciptakan karya itu
Semangat dia saat dia menciptakan karya itu
Will-power yang dia tuangkan dalam proses karya itu
Sebuah karya yang dia coba lahirkan lewat imajinasi nya melalui Karya tersebut
Nyali nya untuk meminta pendapat dari Teman - temannya

Coba deh..saya yakin kalian akan merubah cara pandang kalian terhadap memberikan sebuah apresiasi kepada Teman - teman kalian...saya yakin kalian akan mengatakan sesuatu yang berbeda dari yang biasanya kalian katakan....

kalian akan mengatakan sesuatu yang meng-hangatkan hati mereka....
kalian akan mengatakan sesuatu yang justru akan menjadi motivasi untuk mereka...
kalian memberikan sebuah reward atas usahanya

Usaha yang mereka sendiri pada awalnya tidak yakin bisa melakukannya....

Dari sini lah tumbuh sebuah bibit keyakinan dalam diri mereka....
inilah yang akan mendorong mereka....
inilah yang membuah mereka berkembang pesat...
inilah yang akan membuat mereka bangkit dan berlari....

dan Ucapan Terima Kasih dari mereka...adalah sebuah perasaan tulus atas penghargaan yang kalian berikan

Kalo saya kasih jawaban yang pendek seperti "Bagus" atau "keren" saja bagaimana...

apresiasi yang kita berikan...tidak selalu harus panjang....tentu saja panjang pun boleh apabila kita mau menyisipkan saran dan masukan....setelah kita meng-apresiasi mereka, saran dan masukan kita akan terasa lebih sejuk di hati...tidak terdengar seperti Supervisor yang menyebalkan atau Sopir angkot yang lagi kejar setoran...

Selama kita benar - benar tulus menghargai karya teman kita....Words doesn't matter much :)

Seringkali kita salah menangkap maksud dari teman yang meminta pendapat ke kita....

Biasanya malah langsung kita hujani dengan kritik dan masukan yang "berarti"
Percayalah....masukan yang "berarti" tidak lebih berarti dibanding hangatnya sebuah Apresiasi...

Terkadang...teman atau siapapun dia...tidak bicara langsung pada kita...tapi "Just do it" karena mereka ingin langsung kita melihatnya. Karena tidak "ngeh" maka tak jarang kita malah cuek...atau bahkan tidak menyadari hal tersebut....dan tidak sedikit yang menyadarinya tapi tidak berkata apa -apa....

 Bagaimana kalau memang kita ga ngerti atau paham apa yang mau mereka tunjukan??

Just Stop for a Minute...coba amati....punya mata kan ga cuman dipake nonton bokep doang...try to notice...dan don't worry meskipun kita tidak notice...biasanya dia akhirnya ngasih tau juga :D
Nah...yang terpenting itu saat kita TAU....bagaimana kita akan meng-Apresiasinya...that's what matters most...

Karena pernah suatu ketika....saya mencoba memberikan kado sebuah  komposisi lagu...yang saya buat sedemikian rupa sehingga terdengar "amatir" pada pacar saya...dan saya kasih aja langsung ke dia tanpa bilang itu kado dari saya....sambil ngotot kalo inilah my best sound...inlah jati diri gue > :)))))

waktu dia denger...dia mendadak furious..marah dan disgusted pada lagu itu

"Kok gini sih!?  aransemennya jelek!? mixing sound nya ga banget...kaya amatir!...maksudnya apa ngasih kaya gini?!... kalo ilmu - ilmu yang dulu ga dipake..percuma dulu kamu belajar...harusnya blablablabla"

dan lain - lain yang intinya dia ga setuju sama lagu itu....saya senyam - senyum aja (meski ngerasa ga enak juga)

lalu saya kasih tau itu kado saya......saya kasih tau alasannya saya kasih lagu itu....alasannya

"kalau bukan karena kamu....jadi kaya gitulah lagu2 yang aku bikin nantinya.....kacau...ga beraturan...dan sounds crap....tapi...i want you to remember...gara gara lagu ancur yang kaya gini juga lah....dulu kita bisa ketemu dan jadi deket....it reminds us who we were before today"

not so long after that...pacar saya tiba - tiba nangis dan a li'l bit ashamed...she doesn't expect it....though she felt happy to remember it too...  :D

See?...bukan konten nya...tapi maksud dibalik konten yang kita berikan yang lebih berarti untuk mereka....apalagi saat kita tahu bahwa mereka Appreciate dengan apa yang kita coba tunjukan :D

Banyak orang putus asa berkarya karena mereka tidak mendapatkan sebuah apresiasi yang tulus dari kita....

Mereka menunjukan karyanya ke berbagai orang dan hanya mendapatkan jawaban kosong berupa
"hmm...Bagus"
"Lumayan..."
"...keren tuh..."

Tanpa sebuah apresiasi murni...jawaban tersebut hanya kata - kata kosong.....

Means nothing even if you do say something

Maukah kita jadi orang yang berbaik hati memberikan apresiasi yang tulus pada mereka?
Meski kita adalah 1 diantara 50 orang yang hanya menjawab dengan pujian hampa?

"Isi adalah kosong....kosong adalah isi"
~ Buddha

"Isi bisa kosong...kosong berarti tidak di isi"
~ Enggar Srinandhito
(Hasil revisi dari quote budha...yang diadaptasi dari Tong Sam Chong di film Kera Sakti...tayang di Indosiar dulu jam 7 malem)


Lantas kenapa kita mau melakukan ini?? untuk apa?? apa gunanya??

Because one day....kita akan merasakan Indahnya momen saat orang lain memberikan Apresiasi atas apa yang kita lakukan....Kita juga akan tau rasanya tidak diberikan apresiasi yang pantas....

Di Indonesia ada sebuah pepatah yang mengatakan

" Apabila kita ingin di Hargai oleh orang....maka Hargailah Orang lain"


so...There you go :)




*I would like to say thanks to......Cerpelai - Cerpelai Rasis keparat pecinta DvD party. yang hobi Babakaran, bikin Gandeng tetangga, bikin bunyi - bunyian ga jelas di atas panggung, dan nangkring depan kantor SPG Rokok....yang dalam ke-absud-an mereka.....telah mengajarkan indahnya sebuah Apresiasi....No wonder we hold this long :)))))

Selasa, 24 April 2012

I Hate This Life!!!! Post (Harakiri Heart-Break)

Halo semuanya....bagaimana keadaan kalian?? tidak baik???
coba deh minum Kopi Luak pait yang masih panas...saya jamin kondisi akan memburuk

Pagi ini saya mau ngobrol - ngobrol seputar topik yang dulu memalukan kalau di bahas...dan sekarang  jadi suatu ke bangga-an...orang - orang di Jejaring sosial sangat bangga dan memamerkan hal ini sambil berdoa di Facebook ato Twitter tiap hari :))))

Ladies and Gentleman...meet the new mascot of Indonesia's youth

" GALAU "

Yak!!! tepat sekali...istilah yang sekarang tidak asing lagi di telinga orang - orang khususnya Anak Muda, umumnya Anak Papah Mamah.

"Mas Popo...kenapa istilahnya anak muda?? berarti anak kecil bisa dong...kenapa ga dipersempit jadi ABG aja?"

Kenapa??...jadi gini, kalo dulu yang disebut puber itu biasanya begitu umur mereka 17 biasanya anak - anak kecil ber-transformasi menjadi Pemuda/Pemudi yang mencari jati diri....kelayapan siang malem mencari arti hidup.

TAPI....

Ini abad 21 broo....orang - orang bisa puber di umur berapapun yang mereka mau saat ortu mereka mengizinkan. Ga percaya???...OK

Suatu hari...saya mengantar mantan saya ke sebuah SD untuk ngambil raport...nah yang namanya SD pasti penuh dengan anak - anak kecil yang ber-lalu lalang main di sekolah mereka...kejar - kejaran, maen bola, polisi - polisian....Balap Karung, Makan Krupuk, Balap Krupuk, Makan Karung....APAPUN aktivitasnya namanya juga Anak - anak.

Setidaknya itu sih yang saya tau....mungkin karena udah lama ga liat sekolah jadi kondisi sudah banyak berubah...tapi saya melihat suatu Fenomena yang sangat GAGAH!!!

Anak - anak ini sekarang menenteng Mobile Devices!! bukan yang murah pula...yang MAHAL!! ada yang bawa iPad, ada yang bawa BB, dan  banyak macemnya :D

Yang tidak kalah menariknya adalah....para tukang Jualan di sekitar sekolah tersebut pun sama makmurnya...bahkan saya melihat dari kejauhan, Tukang Batagor dan Tukang Cuankie sedang ngobrol serius sambil menenteng Selular mereka...yang saya perkirakan mungkin dialog mereka seperti ini

Tukang Batagor (TB)
Tukang Cuankie (TC)

TB " Jang...sia geus nga-follow urang ncan??"
TC "ncan...kalem euy urang keur sibuk...ti kamari ieu Android urang ngadat wae...urak dek update Frame teh gagal wae...naon na nya??
TB " oooh, kudu di Jailbreak heula eta mah...coba mane leupas heula SD card na terus ganti ku Chip-set"
TC " nggeus...malahan ku urang di rubah sorangan Coding jeung Preferences na..."


.......................................


Coba kita pandang fenomena ini lewat sudut pandang yang positif. Ternyata orang - orang Indonesia tidak se-ripuh yang kita bayangkan....kalo kita nongton lewat TV maka kita akan disajikan dengan hiruk pikuk orang - orang Indo menengah kebawah...seolah olah kemiskinan adalah Uncurable Cancer....

Tapi saat kita lihat kondisi yang sebenarnya....hidup mereka tidak seripuh itu...it's better than we've ever imagined.

Kondisi ripuh yang sebenarnya...adalah dimana orang - orang menjadi kanibal...sesama sopir angkot saling bunuh...sesama nelayan saling menenggelamkan dan sesama Waria saling menyadarkan untuk kembali ke jalan yang benar. 

but the Truth??...Tukang baso dan Tukang Cingcau saling bertukar produk mereka untuk disantap di waktu yang sama...Tukang Beca saling bertukar Shift seperti pegawai Distro fucking Clothing....Toko Spare parts saling merekomendasikan toko - toko spare parts sekitarnya apabila pelanggan tidak menemukan apa yang mereka cari disana.

See?? TV proved to be a fucking liar dengan Host - Host yang didandani sedemikian rupa

Orang - orang kalangan menengah kebawah yang berprofesi sebagai Tukang pun...sudah dilengkapi dengan selular yang membuat mereka bisa melakukan aktivitas layaknya para Pengusaha seperti FB-an, Ngobrol sama Ortu di kampwang sono, bahkan sampai meng-arrange meeting dengan costumer mereka.

Seperti Tukang baso keliling di komplek saya...Mas Nyengir yang bisa di sms kapan saja untuk melakukan delivery service...

There are lot of Happiness that can be found in those places...

bahkan beberapa Tukang yang memiliki predikat Playboy di kampung asal mereka merasa "dimudahkan" dengan kehadiran teknologi selular dan jejaring sosial ini....

Waktu saya sedang lari pagi di sekitar komplek (bukan lagi joging....tapi lagi dikejar Anjing)
saya men-spot...seorang tukang bubur sedang PeDeKaTe dengan seorang pembantu rumah tangga di dekat lapangan komplek saya, saya pun sempat mendengar beberapa dialog mereka

"Neng, FB eneng apah?.....nanti sama AA di add...tapi AA lagi rada sibuk kayanya..eneng aja yah yang add aa..nih nama FB aa....IvanClaluTersenyumBoBotohPersibselamAnyaKamudihatikuTakanPernahkulupa"

saya tidak sempat mendengar sisa percakapan mereka karena saya sedang ripuh berusaha meloloskan dari dari Anjing Kampung...yang saya baledog dengan maksud supaya dia menjauh..tapi ternyata Anjingnya malah marah dan mengejar saya.

"Insting Flight or Fight...sebuah insting yang menyetarakan Mahasiswa Akuntansi dengan Anjing Gila"
 ~ Hasbi Fauzi Rohman ( 20 tahun......Mahasiswa.....Jomblo......Tulen)


 Begitu malam tiba...saya sengaja pergi ke lapangan dekat rumah saya dengan maksud cari angin...karena disana suasananya enak dan pas untuk ber-Kontemplasi. Belum lama saya ngadem dilapangan...terdengar tawa dari samping saya dengan jarak yang tidak begitu jauh....terdengar tawa dua orang sedang bercanda...and guess what??

Tukang bubur dan pembantu yang tadi pagi sedang asyik memadu kasih di sana....

Si Mba pembantu...telah merubah parasnya sehingga tampak ayu dan enak di lihat
Si Tukang bubur...tampil trendy dengan Jacket kulit dan kacamata hitam..sehingga ia tidak terlihat seperti tukang bubur lagi....namun tampak seperti tukang pijat.

mereka pegangan tangan...saling cubit cubitan...dan tertawa - tertawa genit

sementara saya....ngajugrug disana seperti karung beas.


Anywaaaay....that is enough to know that Mid-low people has their own share of happiness...dari sini yang kita lihat justru...Mid-Hi people yang tampak ripuh...Why??

nih ya...waktu kecil jangankan maen Hape, maen layangan aja...anak - anak komplek saya ripuh

sebagai contoh...jaman dulu ada istilahnya Moro Layangan...kalo ada layangan kalah, dengan seketika komplek saya akan menjadi arena Marathon..semua anak - anak ngejar layangan tersebut, namun usaha mereka selalu digagalkan oleh Anak - anak kampung sebelah...yang mana...selain wajahnya lebih garang juga larinya lebih ngabret!!

Mereka...dalam jarak 50 meter sanggup berlari kencang dengan kecepatan stabil bagai Kuda

Saya??....lupakan soal jarak....berlari dengan kecepatan odong - odong selama 56 detik...nafas saya langsung logor...lari mpot-mpotan...sendal pedot...kaki tikusruk sambil meregang nyawa setelah tisoledat...

Lihat betapa enaknya hidup mereka....Fast and Furious!!

Kita kembali ke anak - anak SD ini....dengan Gadget mereka yang canggih...yang lebih mahal daripada tunggakan mahasiswa kost-an...

Kita coba lihat dari sisi positifnya...berarti sudah banyak orang-tua yang mampu membelikan anaknya Mobile Devices...bagaimana dampaknya nanti belakangan namun yang terpenting adalah mereka bisa menyenangkan hati si kecil.

Thank God...Subhanallah sekali ortu mereka, yang namanya orang-tua itu pasti tidak mau anaknya merana...dan possesion-less....apalagi kalau dulu ortu mereka sempet hidup susah, mereka pasti ga pengen anaknya ngerasain susah juga. meski konsekuensi nya cukup besar sih...but Orang tua often wanted to make their child happy at the moment.

that is the thing that you need to appreaciate about your Mom and Dad...whatever the cost, whatever the consequences :)

Kita...sebagai makhluk - makhluk Transisi....yang pernah merasakan hidup di dua abad...abad 20 dan 21 tentu pernah merasakan yang seperti itu juga...meski lebih banyak ga dikabulinnya daripada yang dikabulinnya :DDD

pernah merasakan rasanya permintaan di approve ortu waktu kecil?? Feels Good yeah ?? kenapa tidak minta hape?? karena belom umum saat itu minta hape...kalau saya bisa balik lagi ke masa kecil...saya ga bakal minta dibeliin Barbie...saya minta di beliin Rumah biar kepake sama saya sekarang

but...it's impossible right?? :)

karena kita tentu saja tidak kecil di Abad 21...kita kecil di Abad 20...yang menurut kita adalah masa - masa terindah

Masa dimana....para perempuan main Beklen dan Sapintrong di sore hari
Masa dimana....para laki laki maen Pris-prisan, boy-boyan, dan Ucing Jibeh di sore hari
Masa dimana....para perempuan mengoleksi BP..boneka kertas yang mereka dandani dan dipasang baju
Masa dimana....para laki - laki mengoleksi Kaleci...hasil diadu dari  mengalahkan lawan mereka...supaya dapat predikat KING of KALECI..dimana laki laki belajar ber-koalisi pertamakali dengan istilah "Sukong"

Such Beautiful Times, yes? :)

now let's take a look at 21st Century....

Sebenarnya ga masalah kalau anak - anak punya hape..but yang jadi masalah adalah Orang Tua tidak mengatur nutrisi informasi mereka...mereka melepaskan anak2 sehingga anaknya tumbuh dengan dunia per-sinetron-an dimana di usia yang terlalu dini mereka sudah belajar Cinta - Cinta an....maka kegunaan handphone mereka jadi mirip dengan kakak - kakak mereka yang labil.

At that School...waktu saya ke kantinnya disana banyak anak2 SD sedang ngumpul...Mostly Girls sih,
saya tentu saja ga ikut ngumpul...karena saya akan tampak seperti Om - Om Pedofil disana...maka saya duduk di meja yang ga jauh dari mereka...lalu memesan Mie Gordon. (goreng pake abon)

saya dengar beberapa anak - anaknya bilang

"Ih...aku tadi malem di follow sama gebetannya si itu tuh..."
"oh iya terus??? "
"ya aku cuekin ajaa...lagian kan aku udah pnya co...sebel sih dia nanya nanya terus"
"kayanya dia bakal galau deh"


Seketika saat itu juga....saya hilang selera makan...tidak napsu....ga pengen rasanya makan....(meski mie nya tetep saya habisin karena dipikir - pikir lapar juga masbro...lebar udah mesen)

See? what happened to these kids?? mereka tampak seperti anak SMA dengan kostum Merah Putih....dari mana ya asalnya???

Media?...of course
Jejaring sosial?.....kemungkinan besar
dari Kakak mereka??.....it's a possibility
Kalo yang ga punya kakak gimana???.....belajar dari temennya yang punya Kakak

In a sense...ke-Labilan anak - anak kecil ini adalah hasil dari kakak - kakak yang hidup di masa transisi Abad 21 (alias kita,,,JENG JENG!!!)

Anak kecil belajar dari meniru....jangan salahkan mereka kalau mereka meniru attitude dari orang yang lebih tua dari mereka...karena Let's Face it...para Kakak ini...menghabiskan sebagian besar waktunya dengan bergalau...dan curhat galau...yang tentu pasti akan ditiru oleh mereka terutama apabila tidak ada Intervensi dari Orang tua yang Sibuk di luar sana Bekerja...atau yang tidak paham trend dan tidak tau harus berbuat apa.

Now...let's take a look at a case yang disebut dengan Galau :D

Meski dalam kamus indonesia galau memilki arti tersendiri...namun di kalangan anak muda sekarang kata galau sudah seperti kata Rock n' Roll...bukan lagi sebuah Genre tapi sebuah Spirit

Beberapa minggu kebelakang saya dikunjungi oleh teman saya....

Dia kuliah di UI...Ganteng dan Cerdas....Karismatik dan digemari gadis - gadis...

dia datang dengan wajah kusut...dan yah...kusut.

Kita ngobrol beberapa lama dan dia masih orang yang saya kenal dulu...hanya beberapa hal yang benar - benar berubah...

"Fik...lu ada asbak ga?"

saya jujur agak kaget....setau saya temen saya ini udah berhenti ngerokok sejak lama...lamaaaaa sekali saya sendiri waktu itu salut...karena diantara teman teman yang lain...dialah yang sanggup berhenti total nge-rokok...sementara yang lain...waaaah ripuh

bukan berarti saya anti-rokok...atau memang sok bersih....hanya saja kecanduan yg saya miliki tidak di batang ber-nikotin yang dibakar....

"Sejak kapan lu ngerokok lagi??"
"kayaknya sih semenjak gua putus sama Risma"
"Lu putus sama Risma??? baru tau gw"
"Panjang ceritanya sih...."

Akhirnya nih temen saya cerita...dia dan mantannya Risma ini udah lama pacaran...dan suatu hari nih, dia sama Risma lagi jenuh...yang namanya jenuh itu wajar ya...karena toh mereka sudah pernah mengalami jenuh...but this time it's different.

entah kenapa...Risma jadi berubah sifatnya ke temen saya...jadi beda dan...yaaah beda....mulai bikin alasan2 yang piributeun...dan just being a Bitch in overall...temen saya sendiri bingung kenapa Risma jadi beda gini yah...

I have only 1 conclusion...kalo sudah terjadi yang seperti ini bro....Face it...itu pertanda
Ada Laki - laki lain yang sudah melakukan Indirect Intervention.

This Theory...is always Right most of the times...(setidaknya selama pengalaman saya..this always happens)

Laki - laki yang tidak tau akan hal ini...hanya akan kebingungan dan uring - uringan ga jelas sampai talak dari si Gadis tiba untuk anda....it's inevitable...mereka akan masuk tahap Galau

Laki - laki yang menyadari hal ini...punya 2 opsi

- Kembali Maju dan Ngotot Merebut  sang kekasih dari tangan Robin Hood...baik dengan atau tanpa intervensi langsung dengan sang Maling menggunakan Authority.

- Usaha seperlunya aja....ga usah ngotot...ga usah nyimpen ekspektasi berlebihan dan siap - siap lepas...

2 2 nya juga, "has their own price".

Laki - laki dalam kondisi terdesak...akan menggunakan Authority nya untuk membuat perempuan menurut...dan biasanya cukup Kasar...baik secara Verbal maupun Physical

dan ini akan memberikan Efek jera pada sang wanita...kenapa?? karena tetap saja...mereka adalah makhluk lembut...mereka akan takut apabila melihat Authority laki - laki.

Bukannya seharusnya kita seperti itu?? kan harus diperjuangkan??

Wait until you hear the Consequences....

Setelah kita pakai Authority kita....akhirnya sang maling pun gagal dan sang wanita kembali ke pelukan kita...namun yang belum kita sadari adalah hubungan kita saat itu juga ikut berubah...kenapa??

Laki - laki mulai menganggap dirinya berkuasa....dan secara tidak langsung pacar nya tiba - tiba menjadi properti nya...yang harus nurut apapun yang kita katakan....Sense of Belonging telah berubah menjadi Sense of Possesion...meski ga semua seperti itu karena banyak juga Laki - laki yang menggunakan Authority nya hanya sekedar untuk membuat pasanganya "Mikir"

Namun Laki - laki yang terus menggunakan Authority nya (secara Forceful) perlahan akan berubah menjadi Tyrant dan pacarnya akan jadi Slaves...yang nurut dengan kepala tunduk. Belum selesai dengan itu....sang wanita akhirnya terpaksa sayang pada pacarnya yang "Kuat".

Wanita dalam posisi ini...memang terkunci dari luar dan tidak akan di Paling...kecuali ada Pria yang cukup berani melakukan hal ini

Bukannya bagus?? untuk kebaikan berdua juga kan??

Kebaikan si Laki - laki mungkin...let's go further

Laki - laki memiliki sebuah insting yang Teritorial....bahwa apapun yang ada di wilayah dia adalah milik dia, dan untuk memenangkan kompetisi dia akan melakukan apapun untuk memastikan kemenangan di tangan dia...biasanya laki - laki benci melawan laki - laki lagi...kenapa? karena buang buang energi....karena kalo ada cara yang lebih gampang...kenapa ambil yang susah....

Laki - laki lalu berpaling kearah sang Wanita...dia akan memastikan bahwa wanita ini tidak akan lari kemana - mana....dengan cara yang "Baik" ataupun "Buruk"

kenapa saya kasih Quote?? karena cuman sebagai label saja...cuz in the end, toh dua - dua nya tetep salah...karena kita ga berhak mengatur hidup orang lain...siapa kita?

Cara Baik : biasanya dengan Peringatan Verbal, atau Doktrin2 halus....slow but sure...like Poison,

Cara Buruk : Dengan Direct Force....Secara FISIK, ancaman2, Emotional Torture, dan...i'm sorry..."Sex"

Kedua cara ini...sama saja...the only Difference is in the Method....dua -dua nya bertujuan menyebabkan Emotion Entanglement

Wanita mulai takut...mulai merasa terkekang....and the worst thing is...entah bagaimana caranya wanita menjadi ketergantungan terhadap Laki - laki ini.

Sudah ga aneh...kalian pasti sering melihat dengan mata kalian sendiri...teman - teman kita khususnya yang wanita...menjadi ketergantungan terhadap pasangannya....padahal sudah diperlakukan semena - mena

but they just couldn't let it go...mereka ga bisa lepas...entah apa yang membuat mereka seperti itu...secara emosional mereka telah "Di Ikat" oleh pasangan mereka...in the very wrong and disturbed way

Kalau kalian pikir ini buruk....wait until you hear this


Setelah lama seperti itu...tibalah giliran si laki - laki yang berkuasa merasa bosan....sebagai manusia, saya rasa kebosanan itu wajar...dan memang sudah seharusnya kita ladeni kebosanan ini dengan mencari penyegar.

Tapi apa yang terjadi apabila....Ada Wanita yang sudah "nempel" dan tidak akan lepas???

Disinilah tanggung jawab laki - laki dipertanyakan....kalo ternyata laki - laki nya ternyata men-enyahkan bosan ini tanpa berpaling ke perempuan lain...mungkin that's not a problem

namun seperti 1 : 100.000

most of the times tidak seperti itu....Face it...kita juga makhluk normal...sebagai laki - laki kalian akan paham maksud saya...maka saya ga perlu panjang lebar....

namun yang membuat ini tampak keruh adalah....karena sekarang laki - laki tertarik ke wanita lain...pacar yang sebelumnya menjadi "Trophy" dia...mulai tampak seperti pengganggu....tapi di satu sisi...dia tidak mau kehilangan pacarnya...untuk apa??...i don't know,  untuk jaga - jaga mungkin....

dan...munculah istilah "selingkuh"

dalam situasi normal...mungkin ini akan rame dibahas...dan jadi bahan ketawa - ketawa..hhahah

dalam situasi ini...it's not funny at all...laki - laki akan tampak rakus dan tamak....banyak temen saya jadi korban laki - laki model begini...meski ketauan atau malah diputusin...beberapa wanita malah jadi susah "Move On"

This is the moment where Tyranny is being born...kehausan akan Kontrol Total muncul....dan Congratulations mereka baru saja menghancurkan sang wanita...Mentally (sometimes Physically as well)

biasanya Laki - laki yang sudah pernah seperti ini....akan merasa bahwa ia menemukan GOLDEN RULES...sehingga ia praktekan terus pada pacar - pacar berikutnya....(perlu ditekankan juga loh....ga semuanya...karena ada juga yang menyadari kalau ini salah..lalu mereka berubah)

saya rasa kita tau kemana ini akan mengarah....dan just to let you know, that this Phenomena EXIST around us.

and for the Ladies....ini tidak selalu jadi penyebab kenapa laki - laki "Main Gila", trust me kemungkinannya cuman 2

Kalian yang memang bertindak semena - mena....atau this "Pacaran" thing memang sudah basi bagi kalian

atau Laki - laki nya naik ke Level Social Dynamics yang lebih tinggi...sementara kalian masih begitu - begitu saja....kalo kalian juga ga naek ke Level yang lebih tinggi maka....

He WILL Dump you...or worse...CHEAT on you....

tolong jangan salahkan laki - laki untuk yang satu ini...karena perempuan pun sama....bedanya hanyalah, perempuan punya hati nurani yang bersih...dan punya rasa Tulus...jadi mereka bisa tahan lebih lama untuk beberapa saat. (meski akhirnya...tetep weeeh)

Sementara Tidak ada yang namanya TULUS untuk Laki - Laki....Men who is Strong  will want an Equal Women at their Side.

Kok gitu?? is this some kind of Bullshit??

Why should I??....semua yang saya tulis disini adalah apa yang saya amati dari social dynamics sekitar saya...lingkungan kerja, lingkungan maen dan story of many friends...so don't take it to heart...karena kalian sendiri pasti pernah liat yang seperti ini.

Tidak ada laki - laki yang mau dengan perempuan yang biasa saja...

kalau kalian para wanita dan punya "Cowo" sadarilah...bahwa ada sesuatu yang istimewa dalam diri kalian...sehingga Cowo kalian "Nempel"  jadi berhentilah menyiksa diri kalian dengan stat  "Galau"

Oke...Mengenai kasus Laki - laki "Tirani"  kan yang terjadi ga selalu kaya yang di atas?!

Please...Prove me Wrong....saya sudah terlalu sering dan muak menyaksikan ini...kasian temen - temen perempuan saya....They used to be so Beautiful and Adorable...until this kind of demon corrupt them, so don't be hesitated to tell me another kind of ending....it's good to see even once..things go right :)

So now...kita punya pilihan kedua...pilihan yang tampak woless braay...namun banyak juga yang Tikusruk ke tempat yang salah...dan menciptakan laki - laki yang tampak lemah....karena salah arti pilihan ke dua ini.

Biasanya...laki - laki yang pernah merasakan Rise & Fall dalam pacaran...akan memiliki sebuah prinsip yang akan dipegang dan terus direvisi untuk di praktekan lagi dikesempatan berikutnya...

dari titik ini...Result yang didapat sangat variatif dan beragam..this is the beauty of Principle :D

Semuanya tergantung prinsip....prinsip disini bukan...sesuatu yang di omongin bareng...terus udah jalan ga pake..lupa...dadah

tapi lebih kearah...Individu...gimana kita akan pake prinsip ini saat pacaran..dan apakah bakal kita pegang....untuk orang yang hebat megang prinsip....biasanya mereka sangat Easy dan Pacaran tuh bukan sesuatu yang Vital...kalo putus ya putus...kalo lanjut ya lanjut...That easy :)

yang Repot adalah untuk laki - laki yang ga megang prinsip....atau lebih parah ga punya Prinsip untuk diri sendiri!!!

Model model laki - laki yang ga bisa hidup kalo ga punya pacar....

Ni laki - laki model begini nih....yang senantiasa dapet Tendangan Bayangan dan Pukulan Matahari dari temen - temenya sendiri

ada yang kaya gitu??

B-A-N-Y-A-K

Kok Lebay sih???

ini abad 21 sob...laki - laki banyak macemnya sekarang...bukalah FB mu dan saksikan Fenomena ini
biasanya terdiri dari 4 macam (berlaku juga untuk non-Laki - Laki)

Si Bijak : Selalu mengisi stat - stat nya dengan kata - kata bijak.....supaya tampak Spiritual dan Kuat...model model seperti ini biasanya orang - orang yg kurang self motivation...karena dalam 24 Jam...mereka bisa update sampe puluhan kali...Gagah yah :D

Si E.T : Seakan tiba dari planet lain....dengan gaya bahasa Y@nK CyuCa4a@h dIbaC4...mereka seringkali menyebabkan mata beberapa orang iritasi...mereka akan me-Like apapun status kalian...kalau kalian berjanji akan me-Like status mereka juga....jumlah mereka sangat banyak dan bervariasi...mustahil dimusnahkan.

Si Tragis: Selalu mengisi stat mereka dengan kisah kisah yang menggugah hati pembacanya...apakah itu tentang dimarahi ibunya....di musuhin temennya...di liatin mantan...meski tampak tragis mereka ini adalah orang - orang ber Iman...kenapa?? karena selalu ber-doa statusnya....seolah - olah Tuhan hanya akan mendengar doa mereka kalo dibikin stat...

Si Hey-Ho: kadang - kadang melakukan ke 3 hal di atas...namun tidak pernah serius..biasanya hanya untuk Have Fun dan Bercanda....mereka ga begitu sering muncul...karena punya banyak kegiatan selain nangkring di FB....apapun yang mereka lakukan tidak perlu ditanggapi serius....ga ada yang penting ini :))))


"Hargailah Privasi Orang dengan cara Me-Revoke mereka dari Friendlist FB mu"
~Shakti Satya Persada  (Digital Sufi...22 tahun....Kwaci Lover)


Wow, Banyak juga ya???

Hhhaha...memang dan dari 4 kategori ada lagi sub-kategori tertentu...tapi ga dibahas ah cape....

Oke, mengenai pilihan ke 2 tadi....maksud lu jadi kita kudu nge biarin aja kalo pacar kita ada yang mau ngambil ?

lhaa...maksudnya bukan gitu....tapi akan saya ringkas Pacaran menjadi suatu konsep sederhana...no more no less

"Pacaran is a GAME...a GAME of RELATIONSHIP....if you are good at this then you can continue to play...if not...then other player who is better than you will step up the GAME"

What?? tapi kan pacaran....pake perasaan dan pake hati...masa game sih!!?

Begitu juga dengan....Sepak Bola, Nge-Band, dan Nge-Gambar Dll,...aktivitas ini juga pake perasaan kan? padahal cuman maen.

Terus kalo cuman maen...kenapa sampe sakit hati?? galau segala rupa?!

Imagine...kamu main dalam sebuah Band....Having so Much Fun....tidak lama kemudian terjadi cekcok...personil lain ga cocok lagi dengan kamu....dan kamu dikeluarkan....apa kamu ga sakit hati? dan galau segala rupa?

Maksud saya bukan gitu...tapi kesannya Love itu cuman Maen - maen? kita berdua ngejalin hubungan?

Pacaran...adalah sebuah game yang membutuhkan Teamwork, Groove dan Feel yang bagus....SAMA PERSIS dengan aktivitas yang gw katakan diatas....dan untuk melakukan ini lu harus menumbuhkan Chemistry dengan personil lain...iya toh? liat kalo pemain bola nge-Gol-in...di peluk dan di cium kan sama personil lain....because they love each other...tapi liat kalo ada yang bikin kacau...langsung dia jadi bahan Bully - bully oleh personil lain.....apa bedanya sama pacaran??? bedanya adalah....instead of running around the field...Tools pacaran adalah....membelai, pegangan tangan, nonton bareng, gombal - gombil....DLL.

Tapi She's the Love of My Life!!!!!

Wait...stop right there buddy!! no...don't say that...you didn't know that for sure...just because you're having unforgettable moment...doesn't mean she's the ONE, bro..karena kalo memang iya...seharusnya mereka yang mengalami moment2 indah seperti itu...langgeng sampai tua...but instead yang terjadi malah orang - orang putus cinta tambah banyak....Love of My life?? did u live in a Hollywood-Movie bro??.....no

GW udah ber TAHUN -TAHUN sama dia!!!

Durasi Pacaran lu ga menjamin apa - apa....liat aja sekitar...banyak yang lebih lama dan kandas begitu saja...dan yang lebih bentar langgeng sampe kakek nenek :D

Yaah..itu kan tergantung diri masing - masing

Yah, memang...masa mau tergantung sama diri orang lain

Gini yah....saya  punya banyak temen dan keluarga yang....memiliki masa pacaran untuk durasi yang bertahun - tahun....dan ternyata mereka malah menikah dengan gadis...yang ternyata tidak mereka sangka -sangka...meski ada yang menikah dengan orang yang mereka sangka....itu karena mereka sudah mantap dan siap.

Oh, Maksudnya siap itu...secara Harta dan macem - macem gitu ya? harus mapan dulu ya?

That is where you wrong...Temen saya...Bung Reynaldi, dia sudah berumah tangga dan membuktikan bahwa hal ini salah....ia bilang pada saya waktu itu

"Lu mau nikah...nunggu harus mapan dulu...ini itu lah....takut ntar hidup lu susah segala macem...kaya yang ga punya Tuhan aja lu...kaya Rejeki lu ga ada yang ngatur...kaya rejeki ga bakal datang setelah lu Nikah"

Beautifully said oleh bung Rey....dan honestly saya setuju...it's not about money bro

Lalu apa?

Responsibillity....ketahuilah setelah lu nikah istri lu adalah Responsibillity lu sampe mampus...Lahir dan Batin

Tapi kan tetep aja harus lewat pacaran??

Ga juga....there's a lot of living proof...orang - orang bukan Maniak Pacaran dan tukang...tapi tetep memiliki pengalaman menjalin kasih...dan melahirkan anak...seperti Lu dan Gw. it's a wondrous mystery of God....called Jodoh

Tapi gw ingin menikahi pacar gw?

ya itu terserah lu bro....cuman kalo pacar lu ga mau lu jangan ngotot okey?

Namanya juga berusaha!!

Nah...gini deh....yang namanya perempuan itu is The Most Beautiful Creature in the World...dan yang punya mata itu bukan cuman lu doang....orang lain juga berhak memandang keindahan yang dimiliki pacar lu...dan mereka juga berhak memiliki hasrat untuk memiliki pacar lu....unless you are good at your game you can put that guy to Shame by your Quality...
Lagian siapa yang nge-larang?? ga ada tuh rules nya ga boleh gangguin pacar orang....ato ga boleh ngerebut pacar orang....kalo perempuannya tertarik juga sama si penggangu...ya it's their choice...suka atau tidak perempuan juga boleh dong milih mereka mau sama siapa :)))).
Karena setau gw...rules dalam menjalani hubungan HANYA berlaku setelah lu MENIKAH, kalo udah nikah baru lain lagi ceritanya....ADA aturannya dan ADA hukumnya...dan NO it's NOT A GAME.

kenapa banyak yang sensi sama pacarnya? karena mereka nganggap pacaran mereka seolah mereka kaya yang udah nikah...inilah itulah..padahal halal satu sama lain aja belum...banyak ngatur :)))))

From this kinds of thinking...berubah cara pandang saya terhadap pacaran...now it's easier to Let Go...and think..."well, that was a good Game...i'm going to remember it...take a break...and maybe do it again when i'm ready to play"

Berarti gw bebas ngapain aja dong sama pacar orang lain? hheheh :))))

Andalkan saja Moral Compass lu sob...kalau lu buka tipe orang yang suka ganggu - ganggu pacar orang lain...ngapain juga ngelakuin itu....Gw bukan bilang ga boleh...tapi kaya yang susah aja hidup lu ngambil - ngambil pacar orang....masiiiih banyaaak gadis manis yang single...

Emaaang...gw sering denger yang begituan...tapi dimaanaaaa!?

Ya lu cari dong sob....lu pengen pacaran tapi ga mau usaha....kalo lu mules emang WC bakal nyamperin lu?

 terus gw musti ngelakuin apa biar ga galau??

lhaah..mana gua tau...tapi apa lu punya hobi? apa lu bisa maen gitar? apa lu punya team futsal? apa lu punya goal yang pengen lu kejar??

Gw punya tapi tetep galau

...kalo gitu hentikanlah kebiasaan lu untuk melebih - lebihkan sesuatu....untuk membesar - besarkan hal yang lu sendiri tau sebenernya ga krusial - krusial amat dibanding personal goal lu

Gw tetep pengen punya pasangan meskipun gw punya goal

yoo...tapi akuilah lu jadi kaya gini karena lu mencintai...Romansa Fiksi...Romansa Karangan yang lu baca...lu tonton...dan gejolak emosi ala Hollywood...lu lebih milih tenggelam dalam Fana nya imajinasi Romansa lu...daripada do the Real Thing, melakukan sesuatu yang bisa lu lakukan selain bikin diri lu susah...ngapain lu bikin diri lu jatoh?? supaya mantan lu IBA?? meskipun mereka merasa iba...lu udah tampak lemah di mata dia...dan di mata orang lain yang liat lu.



In the End...toh bahkan teman saya pun tahu..bahwa dia tidak disakiti oleh siapapun....dia hanya mengizinkan dirinya disakiti...oleh hal - hal seperti itu....

still i haven't heard from him since then...i hope he's doing okay.


There is no advice in this...just a story...
then again there is no hard-rules on how you should live this life...
you are free to choose...